Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mengatur Keuangan Pribadi yang Baik

Cara Mengatur Keuangan Pribadi yang Baik

Cara Mengatur Keuangan Pribadi yang Baik bukan hanya dengan berhemat, mungkin berhemat memang salah satu caranya, hanya saja pengaturan keuangan yang baik harus bisa memberikan benefit untuk waktu kedepannya.

Musuh utama dari pengaturan keuangan pribadi tidak lain adalah dari lingkungan terdekat, karena tidak mungkin jadi pribadi yang boros kalau tidak ada yang mengajak dan mempengaruhi.

Karena itu kalau kamu ingin mampu mengatur keuangan pribadi yang baik syarat pertama harus bisa meninggalkan lingkungan yang boros atau lingkungan yang selalu mengajak bersaing dalam gaya hidup dan mahalnya gadget.

Kalau kamu tetap berada dilingkungan tersebut maka berapapun gaji dan penghasilan yang kamu miliki akan sia sia saj, pasti kurang hanya untuk terlihat sukses, terlihat kaya, terlihat bergengsi di mata orang lain.

Jika kamu sudah bisa meninggalkan lingkungan yang mempunyai pengaruh boros sudah pasti pengelolaan keuangan pribadi kamu akan mudah dan sangat baik.

Berikut tips dan cara mengatur keuangan yang baik agar kondisi pendanaan kamu tetap bertahan walaupun di tanggal tanggal sulit sekalipun. Cara agar keuangan aman ditanggal tua.

Cara Mengatur Keuangan Pribadi yang Baik

1. Alokasikan dana Kebutuhan yang prioritas

Pertama kali dari jumlah penghasilan yang kamu miliki alokasikan kebutuhan keuangan untuk hal primer dan penting misalnya uang untuk orang tua, untuk cicilan dan uang makan.

Besarannya pembagian jumlah sekiranya jangan sampai lebih dari setengahnya. Untuk urusan makan usahakan memahami kalau makan untuk hidup bukan hidup untuk makan.

Kebutuhan penting gunakan dan belilah barang yang sangat penting atau dibutuhkan saja, kalau masih belum butuh cobalah ditahan dulu.

2. Alokasi keuangan untuk akomodasi harian

Kedua, setelah diambil setengah untuk kebutuhan prioritas maka secara terhitung sisa setengahnya. Dari sisa keuangan yang ada ambil setengahnya lagi untuk dialokasikan sebagai dana akomodasi. Maksudnya dana akomodasi sebesar 25% dari seluruh penghasilanmu.

Akomodasi harian bisa berupa bensin, beli minum atau mungkin butuh beli alat tulis kantor. Pada dasarnya kebutuhan prioritas dan kebutuhan akomodasi adalah 2 kebutuhan paling penting dalam hidup.

3. Alokasi keuangan untuk dana cadangan

Besarannya sekitar 10% saja dari seluruh penghasilan, bisa digunakan juga bisa tidak. Kalau ada kebutuhan yang urgent dan pengting banget tapi alokasi dana untuk kebutuhan utama sudah menipis, kamu bisa pakai dana cadangan ini.

Tapi misalnya bulan itu tida ada sesuatu yang amat mendesa, yang jangan diutak atik masukkan saja ke dana tabungan dan simpan untuk tujuan di masa mendatang misalnya beli rumah atau keluarga.

4. Alokasi keuangan untuk tabungan

Setelah dibagi dari jatah kebutuhan utama, kebutuhan akomodasi kemudian dana cadangan maka sekitar 15% dari total penghasilanmu langsung saja ditabung. Cara mengatur keuangan rumah tangga.

Setelah ditabung jangan sampai diambil hanya untuk membeli sesuatu yang kurang berguna atau kurang dibutuhkan. Tahan tangan dan hati agar tidak mudah terpengaruh dengan promo dalam bentuk apapun itu.

Bagaimana Cara Mengatur Keuangan Pribadi yang Baik ?

Cara mengatur keungan pribadi yang baik bukanlah hal yang sulit, Selama kamu bisa meninggalkan faktor faktor penyebab pemborosan. Misalnya lingkungan kerja yang selalu mengajak makan siang mahal, teman hobi jalan jalan dan sebagainya.

Dengan menghilangkan pengaruh pemborosan yang ada, lawan yang tersisa hanyalah rasa ingin membeli sesuatu dan menyenangkan diri. Pada dasarnya untuk bisa menang pasti sangat sulit, kamu harus benar benar punya motivasi kuat agar dapat mengatur keuangan pribadi yang baik dan sehat.